Komedian sekaligus politikus Eko Patrio mengajukan permohonan penangguhan penahanan bagi seorang pria yang terjerat kasus hukum setelah menyelamatkan kucing miliknya. Permintaan ini ia sampaikan melalui kuasa hukumnya di Mapolres Jakarta Timur pada Jumat (12/9/2025).
Latar Belakang Kasus
Pria tersebut sebelumnya terlibat dalam insiden yang membuatnya berurusan dengan polisi. Namun, sebelum kasus itu mencuat, ia sempat menolong kucing Eko yang hampir tertabrak kendaraan di kawasan Rawamangun. Aksi penyelamatan itu membuat Eko merasa berutang budi kepadanya.
Kedatangannya bertujuan untuk mengajukan permohonan penangguhan penahanan bagi seorang pria bernama Rian, yang merupakan salah satu terduga pelaku penjarahan di rumahnya. “Memohon kepada kepolisian untuk membebaskan Rian, ditangguhkan penahanannya,” kata Eko di Polda Metro Jaya,
Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6
Pernyataan Eko Patrio
Eko menyampaikan rasa hormatnya kepada pihak kepolisian, namun ia berharap ada pertimbangan kemanusiaan dalam proses hukum ini. Menurutnya, tindakan baik pria itu harus menjadi catatan penting ketika aparat mempertimbangkan kelanjutan kasus.
“Saya tidak ingin mengintervensi hukum. Saya hanya berharap ada kebijakan dan keringanan. Bagaimanapun, dia sudah berjasa menyelamatkan hewan kesayangan saya,” kata Eko kepada awak media.
Proses Hukum Berlanjut
Penyidik Polres Jakarta Timur menegaskan bahwa kasus hukum yang menjerat pria tersebut tetap berjalan sesuai prosedur. Namun, kepolisian membuka ruang untuk mempertimbangkan permohonan penangguhan penahanan dengan syarat tertentu, termasuk jaminan dari pihak keluarga atau tokoh masyarakat.
Dukungan Publik
Kabar ini memicu reaksi luas di media sosial. Banyak netizen menilai langkah Eko sebagai bentuk kepedulian dan empati terhadap seseorang yang pernah berbuat baik. Beberapa warganet bahkan membuat petisi online untuk mendukung penangguhan penahanan pria tersebut.
Penutup
Permintaan Eko Patrio menjadi sorotan publik, tidak hanya karena ia figur publik, tetapi juga karena kasus ini menyentuh isu kemanusiaan. Keputusan akhir kini berada di tangan aparat hukum, apakah penangguhan penahanan akan diberikan atau tidak.